Madinah. Sebelum banyak yang kau dengar, sebelum segalanya memenuhi dada perkenanlah kubisik mesra ayat berikut ini, semoga terdengar dan terperhatikan dengan sepenuh hati, artinya: “Dan Tuhanmu adalah Tuhan yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan dia yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.” (Q.S. Al Baqoroh: 163)
Ada pancaran ke Esaan dalam lukisan alam, ada kasih sayang-Nya dibalik musibah, banyak kemudahan menyertai susah, dan setiap langkah dapat membuka lebar pintu berkah. Dapatkah mata ini liar mengintai kekuasaan-Nya? jiwa ini hanyut dalam bahtera syukur mengarungi samudra nikmat-Nya?, dan hati ini terbalut cinta dalam kasih sayang-Nya?
Andai boleh kuungkapkan betapa besar rahmat-Nya, secuil ibadah yang kita persembahkan, ganjarannya dapat meliputi bumi langit dan isinya, cukuplah itu membahagiakan kita, dan memasukkan ke syurga-Nya. Tetapi manakah ibadah kita yang diterima sepanjang puluhan tahun? lalu pantaskah kita berhenti mengesakan-Nya, padahal itu persyaratannya?
Kita mengesakan-Nya dalam setiap nafas, kedip mata, dan ayunan langkah. Lruskan niat, perkuat tekad, optimalkan semangat semoga pemberian dan kasih sayang-Nya menyertai kita!
Tulis Komentar